Penyebab Ketiak Basah Dan Bau ! Ini Solusinya
Banyak Cara - Penyebab Ketiak Basah Dan Bau ! Ini Solusinya.. pada kali ini saya akan bahas masalah ketiak lagi.
Kenapa ketiak bisa bau? keringat berlebih dan ini solusinya.
Ok, sobat sehat jadi pada kali ini saya akan bahas ketiak, soal ketiak ya..
Jadi kalau bahas tentang bau badan secara umum saya sudah pernah bahas saya sebelumnya, kali ini saya fokuskan ke daerah ketiak.
Nah kalau kita bicara soal bau badan pasti fokus kita pertama kali adalah ketiak.
Jadi kalau ditanya bau badan pasti yang Anda cium di daerah ketiak kenapa seperti itu? karena ketiak ini posisinya ya. Jadi kulit itu berlipat-lipat disana dan cenderung tertutup akhirnya mudah sekali berkeringat, tumbuh bakteri disana dan akhirnya menimbulkan bau.
Nah sebelum saya bahas lebih lanjut kita bahas dulu tentang kulit.
Jadi seluruh kulit tubuh kita itu mempunyai beberapa kelenjar.
Ada kelenjar minyak namanya Sebasea, kemudian ada kelenjar keringat.
Nah kelenjar keringat ini dibagi lagi menjadi 2 ada namanya Ekrin, ada namanya Apokrin.
Kelenjar keringat yang Apokrin inilah yang sering menimbulkan bau dan biasanya terdapat pada tempat-tempat yang ditumbuhi oleh rambut.
Contohnya diketiak, diselangkangan, dikepala.
Nah jadi kalau menghasilkan keringat kemudian bercampur dengan bakteri, bakteri makan... keringatnya tadi sisa-sisanya kan ada lemak, ada lipid, ada protein, ada garam ya.
Makanya kalau Anda jilat keringat tidak sengaja ya biasanya rasanya asin, nah Jadi kalau dimakan oleh bakteri tersebut dan hasil metabolismenya inilah yang menghasilkan bau.
Kemudian ini juga dipengaruhi oleh makanan. Nah buat sobat yang dulu pernah belajar, jadi...kulit kita merupakan salah satu organ eskresi.
Kalau Anda tanya eskresi itu apa ?
Eskresi itu adalah mengeluarkan zat-zat sisa yang sudah tidak dibutuhkan oleh tubuh kita lagi contoh air seni, kemudian tinja lalu keringat. Nah kulit merupakan salah satu alat eskresi.
Jadi apapun yang kita makan itu akan dikeluarkan, dieskresikan kalau zat-zat sisanya tidak diperlukan lagi.
Nah kalau Anda yang suka makan rempah-rempah misalnya Jadi gini, jadi kalau Anda ketemu orang India ketemu orang Amerika misalnya itu bau badannya akan berbeda dan di Indonesia sendiri.
Karena banyak sekali terdapat berbagai macam jenis suku, pola makan dan lain-lain. Tentu saja bau badannya akan berbeda misalnya di Indonesia Timur akan berbeda dengan di Indonesia Barat misalnya.
Nah contoh di India kalau Anda pernah ke India atau Anda tahu makanan India disana kan banyak makanan yang kuat rempah-rempahnya salah satunya kari. Hayo siapa yang pernah makan?
Nah atau pernah bertemu dengan orang India, baunya akan ke arah bau rempah-rempah.
Nah kemudian kalau ke orang Amerika misalnya jadi kalau Anda cium ya bukan sengaja cium ya misalnya Anda olahraga habis treadmill mereka berkeringat bau keringatnya mungkin lebih ke arah susu, keju ya diary produk. Karena itulah makanan mereka sehari-hari.
Sedangkan orang Indonesia itu lebih bervariasi, Nah Anda makannya apa?
Ikan asin? terong?
Kalau ikan asin baunya jadi ikan asin dong?
kemudian mereka juga yang konsumsi alkohol.
Nah kalau alkohol sendiri mereka habis minum pun sudah kecium badannya bau nafasnya, bahkan keringatnya juga akan bau alkohol.
Kemudian para perokok
Nah mungkin yang merokok ini tidak sadar kalau dia ngerokok karena sudah kebiasaan dengan baunya dia tidak sadar kalau badannya sendiri bau rokok.
Jadi Anda yang perokok duduk di sampingnya itu sudah kecium "Oh, orang ini perokok".
Walaupun Anda sudah pakai parfum tetap kecium biasanya seperti itu, itu diperhatikan.
Kemudian yang kedua itu stress Nah beberapa orang yang... bukan beberapa orang ya.
Jadi mereka-mereka yang tingkat stressnya lebih tinggi itu bau badannya akan lebih dibandingkan mereka yang... menikmati hidup, santai, senang-senang.
Jadi coba Anda perhatikan kapan Anda stress? misalnya musim ujian.
Malah biasanya kalau kita sudah mahasiswa ya buat Anda yang mahasiswa coba Anda perhatikan
dimusim ujian biasanya bau badannya lebih tidak enak dibandingkan tidak ujian.
Saya tidak tahu kenapa atau mungkin karena tidurnya telat belajar terus larut malam kemudian besok paginya tidak mandi atau karena salah satunya stress tadi.
Lalu yang ketiga
Jaga kebersihan. Nah siapa yang malas mandi? Ya kasusnya tadi misalnya ujian Anda telat bangun tidak mandi langsung ke kampus ya Anda sih tidak apa-apa teman Anda yang kasihan.
Jadi kalau Anda misalnya olahraga, Anda segeralah langsung ganti baju kalau berkeringat atau jangan biarkan ketiak Anda basah lama-lama.
Kalau Anda biarkan ketiak Anda basah terlalu lama ya Anda memberikan kesempatan untuk si bakteri akhirnya menimbulkan bau badan.
Kemudian yang keempat Anda bisa gunakan deodorant atau antiperspirant.
Apa bedanya deodorant dan antiperspirant?
Jadi kalau deodorant, jadi apapun mereknya jadi Anda baca deodorant atau antiperspirant atau ada yang kedua-duanya deodorant + antiperspirant.
Kalau deodorant fungsinya untuk mengontrol bau badan.
Jadi dia kerjanya itu menurunkan pH akhirnya bakterinya tidak bisa tumbuh disana.
Jadi mengontrol bau badan dengan cara membunuh si bakteri.
Kalau antiperspirant dia mengurangi keringatnya, jadi... buat Anda yang keringatnya berlebih gunakan antiperspirant dan inipun harus Anda coba satu-satu mana yang cocok dengan Anda
kadang wanginya deodorant atau antiperspirant ini bercampur dengan keringat Anda justru akan bikin baunya tambah tidak enak.
Jadi setiap orang tentu saja akan berbeda-beda untuk deodorantnya atau untuk antiperspirantnya.
Anda cocok yang mana silahkan gunakan yang itu dan penggunaannya pun jangan gunakan berlebihan.
Jadi misalnya Anda yang keringatnya cuman sedikit Anda pakai antiperspirant yang banyak digosok-gosok akhirnya kulit Anda menjadi kering dan bisa iritasi juga.
Terus penggunaan terlalu banyak juga bisa membuat baju Anda kehitaman atau kekuningan nantinya.
Kemudian solusi yang terakhir. Jadi kalau solusi yang pertama, kedua, ketiga, dan keempat Anda masih belum puas dengan hasilnya dan masih bau badan saya sarankan Anda konsultasi dengan dokter kulit dan kelamin (spkk).
Anda tanyakan apakah perlu dilakukan tindakan salah satunya adalah botox.
Jadi kalau Anda pikir selama ini botox itu yang untuk mengencangkan dahi, menghilangkan keriput
Ya Anda coba konsultasi dengan dokter spkk ini dapat mengurangi produksi keringat Anda.
Kemudian tindakan yang selanjutnya ada namanya jadi bisa dioperasi untuk mengangkat
atau menonaktifkan kelenjar keringatnya. Tapi Anda harus konsultasi dengan dokter tersebut yang sudah berkopentensi.
Ya itu tadi Penyebab Ketiak Basah Dan Bau dan solusinya yang dapat Anda lakukan kalau Anda mengalami masalah bau ketiak, keringat berlebih ya.
Dan saran saya adalah gunakan deodorant atau antiperspirant dengan bijak, baca dulu dan kalau tadi 4 langkah tersebut tidak efektif buat Anda, Anda segera kunjungi dokter kulit.
Kenapa ketiak bisa bau? keringat berlebih dan ini solusinya.
Ok, sobat sehat jadi pada kali ini saya akan bahas ketiak, soal ketiak ya..
Jadi kalau bahas tentang bau badan secara umum saya sudah pernah bahas saya sebelumnya, kali ini saya fokuskan ke daerah ketiak.
Nah kalau kita bicara soal bau badan pasti fokus kita pertama kali adalah ketiak.
Jadi kalau ditanya bau badan pasti yang Anda cium di daerah ketiak kenapa seperti itu? karena ketiak ini posisinya ya. Jadi kulit itu berlipat-lipat disana dan cenderung tertutup akhirnya mudah sekali berkeringat, tumbuh bakteri disana dan akhirnya menimbulkan bau.
Nah sebelum saya bahas lebih lanjut kita bahas dulu tentang kulit.
Jadi seluruh kulit tubuh kita itu mempunyai beberapa kelenjar.
Ada kelenjar minyak namanya Sebasea, kemudian ada kelenjar keringat.
Nah kelenjar keringat ini dibagi lagi menjadi 2 ada namanya Ekrin, ada namanya Apokrin.
Kelenjar keringat yang Apokrin inilah yang sering menimbulkan bau dan biasanya terdapat pada tempat-tempat yang ditumbuhi oleh rambut.
Contohnya diketiak, diselangkangan, dikepala.
Nah jadi kalau menghasilkan keringat kemudian bercampur dengan bakteri, bakteri makan... keringatnya tadi sisa-sisanya kan ada lemak, ada lipid, ada protein, ada garam ya.
Makanya kalau Anda jilat keringat tidak sengaja ya biasanya rasanya asin, nah Jadi kalau dimakan oleh bakteri tersebut dan hasil metabolismenya inilah yang menghasilkan bau.
Kemudian ini juga dipengaruhi oleh makanan. Nah buat sobat yang dulu pernah belajar, jadi...kulit kita merupakan salah satu organ eskresi.
Kalau Anda tanya eskresi itu apa ?
Eskresi itu adalah mengeluarkan zat-zat sisa yang sudah tidak dibutuhkan oleh tubuh kita lagi contoh air seni, kemudian tinja lalu keringat. Nah kulit merupakan salah satu alat eskresi.
Jadi apapun yang kita makan itu akan dikeluarkan, dieskresikan kalau zat-zat sisanya tidak diperlukan lagi.
Nah kalau Anda yang suka makan rempah-rempah misalnya Jadi gini, jadi kalau Anda ketemu orang India ketemu orang Amerika misalnya itu bau badannya akan berbeda dan di Indonesia sendiri.
Karena banyak sekali terdapat berbagai macam jenis suku, pola makan dan lain-lain. Tentu saja bau badannya akan berbeda misalnya di Indonesia Timur akan berbeda dengan di Indonesia Barat misalnya.
Nah contoh di India kalau Anda pernah ke India atau Anda tahu makanan India disana kan banyak makanan yang kuat rempah-rempahnya salah satunya kari. Hayo siapa yang pernah makan?
Nah atau pernah bertemu dengan orang India, baunya akan ke arah bau rempah-rempah.
Nah kemudian kalau ke orang Amerika misalnya jadi kalau Anda cium ya bukan sengaja cium ya misalnya Anda olahraga habis treadmill mereka berkeringat bau keringatnya mungkin lebih ke arah susu, keju ya diary produk. Karena itulah makanan mereka sehari-hari.
Sedangkan orang Indonesia itu lebih bervariasi, Nah Anda makannya apa?
Ikan asin? terong?
Kalau ikan asin baunya jadi ikan asin dong?
kemudian mereka juga yang konsumsi alkohol.
Nah kalau alkohol sendiri mereka habis minum pun sudah kecium badannya bau nafasnya, bahkan keringatnya juga akan bau alkohol.
Kemudian para perokok
Nah mungkin yang merokok ini tidak sadar kalau dia ngerokok karena sudah kebiasaan dengan baunya dia tidak sadar kalau badannya sendiri bau rokok.
Jadi Anda yang perokok duduk di sampingnya itu sudah kecium "Oh, orang ini perokok".
Walaupun Anda sudah pakai parfum tetap kecium biasanya seperti itu, itu diperhatikan.
Kemudian yang kedua itu stress Nah beberapa orang yang... bukan beberapa orang ya.
Jadi mereka-mereka yang tingkat stressnya lebih tinggi itu bau badannya akan lebih dibandingkan mereka yang... menikmati hidup, santai, senang-senang.
Jadi coba Anda perhatikan kapan Anda stress? misalnya musim ujian.
Malah biasanya kalau kita sudah mahasiswa ya buat Anda yang mahasiswa coba Anda perhatikan
dimusim ujian biasanya bau badannya lebih tidak enak dibandingkan tidak ujian.
Saya tidak tahu kenapa atau mungkin karena tidurnya telat belajar terus larut malam kemudian besok paginya tidak mandi atau karena salah satunya stress tadi.
Lalu yang ketiga
Jaga kebersihan. Nah siapa yang malas mandi? Ya kasusnya tadi misalnya ujian Anda telat bangun tidak mandi langsung ke kampus ya Anda sih tidak apa-apa teman Anda yang kasihan.
Jadi kalau Anda misalnya olahraga, Anda segeralah langsung ganti baju kalau berkeringat atau jangan biarkan ketiak Anda basah lama-lama.
Kalau Anda biarkan ketiak Anda basah terlalu lama ya Anda memberikan kesempatan untuk si bakteri akhirnya menimbulkan bau badan.
Kemudian yang keempat Anda bisa gunakan deodorant atau antiperspirant.
Apa bedanya deodorant dan antiperspirant?
Jadi kalau deodorant, jadi apapun mereknya jadi Anda baca deodorant atau antiperspirant atau ada yang kedua-duanya deodorant + antiperspirant.
Kalau deodorant fungsinya untuk mengontrol bau badan.
Jadi dia kerjanya itu menurunkan pH akhirnya bakterinya tidak bisa tumbuh disana.
Jadi mengontrol bau badan dengan cara membunuh si bakteri.
Kalau antiperspirant dia mengurangi keringatnya, jadi... buat Anda yang keringatnya berlebih gunakan antiperspirant dan inipun harus Anda coba satu-satu mana yang cocok dengan Anda
kadang wanginya deodorant atau antiperspirant ini bercampur dengan keringat Anda justru akan bikin baunya tambah tidak enak.
Jadi setiap orang tentu saja akan berbeda-beda untuk deodorantnya atau untuk antiperspirantnya.
Anda cocok yang mana silahkan gunakan yang itu dan penggunaannya pun jangan gunakan berlebihan.
Jadi misalnya Anda yang keringatnya cuman sedikit Anda pakai antiperspirant yang banyak digosok-gosok akhirnya kulit Anda menjadi kering dan bisa iritasi juga.
Terus penggunaan terlalu banyak juga bisa membuat baju Anda kehitaman atau kekuningan nantinya.
Kemudian solusi yang terakhir. Jadi kalau solusi yang pertama, kedua, ketiga, dan keempat Anda masih belum puas dengan hasilnya dan masih bau badan saya sarankan Anda konsultasi dengan dokter kulit dan kelamin (spkk).
Anda tanyakan apakah perlu dilakukan tindakan salah satunya adalah botox.
Jadi kalau Anda pikir selama ini botox itu yang untuk mengencangkan dahi, menghilangkan keriput
Ya Anda coba konsultasi dengan dokter spkk ini dapat mengurangi produksi keringat Anda.
Kemudian tindakan yang selanjutnya ada namanya jadi bisa dioperasi untuk mengangkat
atau menonaktifkan kelenjar keringatnya. Tapi Anda harus konsultasi dengan dokter tersebut yang sudah berkopentensi.
Ya itu tadi Penyebab Ketiak Basah Dan Bau dan solusinya yang dapat Anda lakukan kalau Anda mengalami masalah bau ketiak, keringat berlebih ya.
Dan saran saya adalah gunakan deodorant atau antiperspirant dengan bijak, baca dulu dan kalau tadi 4 langkah tersebut tidak efektif buat Anda, Anda segera kunjungi dokter kulit.